Friday, April 30, 2010

Mungkin Meteorit Sebesar Kelapa

Mungkin Meteorit Sebesar Kelapa
JAKARTA, KOMPAS.com - Hasil investigasi sementara, ledakan di Malaka Sari, Duren Sawit, JakartaTimur kemungkinan disebabkan benda antariksa. Namun, sampai saat belum dapat dipastikan apa penyebab ledakan keras yang merusak tiga rumah itu.

Jika benar benda antariksa, penyebab ledakan tersebut mungkin meteorit. Demikian perkiraan Dr Thomas Djamaluddin, pakar antariksa dari Lembaga Antariksa dan Penerbangan Nasional (LAPAN).

"Kemungkinan ada. Bisa jadi itu sejenis meteorit yang kalau dilihat dari informasi kerusakan dugaan saya kalau betul ukurannya sekitar buah kelapa," kata Thomas kepada Kompas.com, Jumat (30/4/2010).

Dilihat dari kerusakannya, ia mengatakan jenis meteorit tersebut kemungkinan meteorit rapuh yang tersusun dari bahan batuan karena kalau meteorit kuat dari metal ledakannya bisa jauh lebih besar.

Untuk memastikan apakah meteorit atau bukan, LAPAN telah mengirim dua peneliti ke lokasi kejadian. Saat dihubungi, Thomas juga sedang dalam perjalanan ke lokasi. Mereka akan mengecek pola dampak ledakan untuk mengalisis kemungkinan ledakan akibat meteorit.

"Meteorit atau bukan akan dikenali dari ciri batuannya. Bagian kulit luarnya biasanya terlihat hitam bekas terbekar. Dalam kasus tertentu bisa juga terlihat bekas lelehan material karena mengalami suhu sangat tinggi," ujar Thomas. Sementara secara kimia, menurut Thomas, batuan meteorit umumnya sama dengan batuan Bumi dan tidak mengandung radiasi yang berbahaya.

Kemungkinan ledakan akibat meteorit dikuatkan hasil laporan sementara yang diterimanya, tim puslabfor Polri tidak hanya menemukan debu bekas benda terbakar, namun juga serpihan batuan.

No comments:

Post a Comment