Kronologi Pemanahan terhadap Aparat di Papua - Kepala Polri Jenderal (Pol) Timur Pradopo, Kamis (1/12/2011), di Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Jakarta, membeberkan kronologi pemanahan terhadap Bripda Ridwan Napitupulu, anggota Intelijen dan Keamanan Kepolisian Resor Jayapura, yang dipanah oleh sekelompok orang tak dikenal.
"Pertama, ada informasi dari masyarakat bahwa ada bendera bintang kejora naik. Kemudian, dua anggota kepolisian mendatangi tempat kejadian. Tapi, sebelum sampai ke tempat kejadian, dua anggota dicegat atau dihambat oleh kurang lebih 15 orang," kata Timur Pradopo didampingi Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Djoko Suyanto dan Kepala Badan Intelijen Negara Letjen TNI Marciano Norman.
Setelah itu, satu orang, yaitu Kanit Intelkam Polsek Nimbokrang Bripka Dian Budi Santoso, berhasil melarikan diri. Sementara Bripda Ridwan ditangkap kelompok tak dikenal tersebut dan dianiaya.
"Tetapi kemudian bisa dibebaskan. Ada luka pada kaki atau paha karena panah," ujar Timur Pradopo.
Timur Pradopo mengatakan, saat ini kepolisian tengah melakukan pengejaran terhadap kelompok tak dikenal tersebut. Adapun Bripda Ridwan telah mendapatkan perawatan. Saat ini Bripda Ridwan dirawat di Rumah Sakit Jayapura.
[via - kompas.com]
No comments:
Post a Comment